5 Festival Tradisional Di Indonesia Yang Wajib Disaksikan

5 Festival Tradisional Di Indonesia Yang Wajib Disaksikan – Bhinneka Tunggal Ika adalah kata yang tepat untuk menggambarkan keberagaman budaya Indonesia. Selain tarian dan makanan tradisional, ada juga festival budaya yang tak kalah beragam lho. Festival budaya unik apa saja di Indonesia yang layak untuk dihadiri?

Bukan rahasia lagi kalau Indonesia adalah negara yang sangat besar. Tentu saja festival budaya tiap negara berbeda-beda dan sangat berbeda-beda. Keunikan setiap festival merupakan cerminan dari nilai-nilai kehidupan yang dianut masyarakatnya.

5 Festival Tradisional Di Indonesia Yang Wajib Disaksikan

5 Festival Tradisional Di Indonesia Yang Wajib Disaksikan

Dari sekian banyak festival budaya yang ada di Indonesia, berikut tujuh di antaranya. Berbagai hiburan tersebut sangat simbolis dan kerap menarik perhatian masyarakat lho.

6 Festival & Acara Tradisional Yang Wajib Dikunjungi Saat Ke Thailand

Raja Ampat tak hanya menyuguhkan pemandangan alam yang indah, Raja Ampat juga terkenal dengan warisan budayanya. Jika ingin merasakan keindahan budaya Raja Ampat, Bestpackers bisa mengunjungi Festival Lembah Baliem.

Festival ini menandai masa peperangan antara klan Dani, Lani dan Yali. Tentu saja, pertarungan hanyalah sebuah tahapan dalam episode tersebut, bukan? Hal lainnya adalah selama acara kita akan disuguhi tarian dan lagu adat Papua.

Semua tarian dan nyanyian menjadi fokus utama sebelum “pertempuran” dimulai. Festival ini diadakan selama 3 hari pada bulan Agustus. Untuk mengetahui tanggal pastinya, Bestpackers bisa mengunjungi halaman resmi Festival Lembah Baliem.

Keindahan Kerajaan Kutai, Kalimantan Timur bisa disaksikan di Festival Erau Kertanegara. Festival budaya ini diadakan dari pertengahan bulan Juni hingga Juli setiap 2 tahun sekali di kota Tengarong.

Permainan Tradisional “talapok Batok” Sabet Gelar Penata Rias Dan Busana Terbaik

Tujuan diadakannya festival ini adalah untuk melestarikan warisan budaya Kesultanan Kutai Kartanegar. Festival ini diawali dengan pertunjukan pertunjukan tradisional Dayak yang disebut

Dalam acara ini mereka menampilkan tarian tradisional Kalimantan Timur dan permainan jig. Kemudian rangkaian acara diakhiri dengan majelis Belimbur, dimana masyarakat desa berkumpul di tepian sungai Mahakam untuk menyucikan diri.

Pekalongan terkenal dengan produk batiknya yang disulam dan ditulis. Tak heran jika kota ini menjadi tuan rumah Pekan Batik Indonesia yang diadakan untuk melestarikan warisan batik Indonesia. Festival budaya ini diadakan pada bulan Oktober setiap tahunnya.

5 Festival Tradisional Di Indonesia Yang Wajib Disaksikan

Acara selalu diisi dengan pameran seni, talk show, workshop dan demonstrasi pola dan pakaian batik tradisional Pekalongan. Selain itu, sebagai bagian dari acara ini, diadakan karnaval batik secara langsung.

Festival Pesona Kampung Bahari Nusantara Pulau Miang Kabupaten Kutai Timur 2022

Yogyakarta sangat terkenal sebagai kota budaya. Berbagai tradisi leluhur masih dilestarikan di kota ini. Salah satunya adalah Festival Budaya Sekaten. Festival ini menampilkan prosesi tujuh gunungan hasil pertanian dengan diiringi musik gejog lemung.

Upacara Sekaten diakhiri dengan upacara Grebeg Maulud yang memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW. Tujuh gunung yang ditampilkan merupakan tanda syukur atas hasil panen yang baik di tanah tersebut.

Oleh karena itu, setelah kebudayaan tersebut berakhir, masyarakat berebut makanan yang dijadikan gunung dalam pesta tersebut. Sebab yang memakannya dianggap diberkati.

Sebagai salah satu tujuan wisata Indonesia, Bali terkenal dengan festival budayanya yang terkenal. Namanya festival Ogoh-Ogoh. Selama festival ini, jalanan di Bali akan menjadi ooh-oh-oh. Bagi yang belum tahu, ogoh ogoh adalah sebuah karya seni yang dibuat untuk mewakili saat Anda buta.

Inilah 6 Tarian Tradisional Yang Indah Dan Penuh Makna Di Indonesia

Ogoh-ogoh dibuat setinggi sekitar 2 meter dengan pertumbuhan yang besar. Upacara Ogoh-Ogoh dilaksanakan menjelang hari raya Nyepi. Liburan ini dimulai dengan ooh-oohah keseruan di jalanan, lalu diakhiri dengan api unggun ooh-oohah.

Prosesi pembakaran ini melambangkan kemenangan kebaikan atas kejahatan (adharma). Untuk merasakan festival ini, Bestpackers bisa mengunjungi Bali setiap tahun di bulan Maret. Namun, jika ingin merasakan ooh-ooh sepuasnya, Bestpackers bisa mengunjungi museum ooh-ooh.

Festival budaya selanjutnya yang wajib dikunjungi Bestpackers adalah Festival Danau Toba. Festival ini diadakan untuk menghormati keberadaan Danau Toba, sumber kehidupan masyarakat Sumatera Utara. 

5 Festival Tradisional Di Indonesia Yang Wajib Disaksikan

Acara ini dinamakan Festival Danau Toba hingga namanya diubah menjadi Festival Danau Toba pada tahun 2011. Festival ini sangat lekat dengan tradisi masyarakat Batak, sehingga festival budaya ini menampilkan tarian Batak secara umum dan artistik.

Evenan Budaya Yang Harus Anda Kunjungi!

Selain itu, festival ini juga merupakan ajang menampilkan pakaian adat Sumatera Utara. Jangan lupa beli oleh-oleh ya?

Dataran Tinggi Dieng terkenal tidak hanya karena keindahan alamnya saja. Ia juga harus mengeksplorasi nilai budayanya. Ruwatan merupakan tradisi tahunan di Dataran Tinggi Dieng. Ruwathan merupakan festival budaya berupa pemotongan rambut gimbal untuk anak-anak yang bertujuan untuk menghasilkan buah dengan rambut normal.

Festival budaya ini ditandai dengan pertunjukan tari tradisional dan pertunjukan wayang kulit. Menariknya, di penghujung festival ini, lampu-lampu tersebut dilepas. Indahnya langit yang dihiasi lampu-lampu saat festival budaya menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.

Nah itulah berbagai festival budaya di Indonesia yang unik dan unik. Untuk bisa menghadiri festival-festival tersebut, Bestpackers pasti akan memesan tanggalnya, karena Indonesia terkenal dengan banyak budaya yang berbeda. Hal ini tidak lepas dari statusnya sebagai daratan yang tidak memiliki daratan dan dihuni oleh berbagai suku dari Sabang hingga Merauke.

Pemda Toraja Utara

Karena keberagaman budaya inilah banyak wisatawan mancanegara yang ingin berkunjung ke Indonesia. Wisatawan asing tidak hanya ingin menikmati keindahan alam saja, namun juga menyukai festival budaya yang diadakan setiap tahunnya.

Mendengar namanya pasti orang pasti mengenal festival Karapan Sapi. Festival ini menampilkan pacuan sapi yang diadakan oleh masyarakat Madura, Jawa Timur. Festival ini diadakan hampir setiap tahun.

Festival “Karapan Sapi” berlangsung di beberapa tingkatan, misalnya di tingkat kabupaten. Namun puncak atau kejadian terbesarnya terjadi pada bulan September hingga Oktober. Selain menyaksikan perlombaan, Anda juga bisa menyaksikan aksi sulap di festival ini.

5 Festival Tradisional Di Indonesia Yang Wajib Disaksikan

Festival ini tidak seperti festival dan sepertinya luar biasa. Namun acara yang sudah menjadi tradisi masyarakat Tanah Toraja, Sulawesi Selatan ini menjadi festival yang menarik untuk dikunjungi.

Kemenpar Usulkan Festival Budaya Buton Jadi Pesona Indonesia

Rambu Solo sebenarnya adalah praktik tradisional yang melibatkan penghormatan terhadap jiwa orang mati dan membawa jiwa tersebut ke dunia spiritual. Untuk bisa menyaksikan acara ini, Anda perlu mengeluarkan biaya sekitar 5000 Rupiah untuk wisata lokal.

Apakah kamu suka layang-layang? Kalau begitu, sepertinya Anda wajib datang ke Festival Layang-Layang. Diadakan di Bali, festival ini disebut-sebut menjadi salah satu program yang wajib disaksikan di dunia.

Bahkan, pengunjung datang bukan hanya sekedar menonton, tapi juga turut serta menjadi peserta. Festival ini berlangsung di pantai yang anginnya kencang. Ada banyak layang-layang menarik yang bisa disaksikan di acara ini.

Ini adalah upacara keagamaan bagi umat Buddha dan hari libur tahunan. Namun pada perayaan Waisak, momen terpenting bagi pengunjung dan wisatawan lokal adalah penyalaan lampion.

Ppid Kabupaten Lamandau

Festival ini berlangsung di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah dan diadakan pada malam hari. Ribuan lampion kertas dilepas pada acara ini. Sekali lagi,   Umat Buddha tidak diperbolehkan berpartisipasi, namun masyarakat umum juga dapat berpartisipasi dalam penyalaan lilin.

Festival Lembah Baliem adalah salah satu festival paling terkenal di dunia. Festival ini merupakan salah satu festival tertua di Indonesia dan telah diselenggarakan sejak tahun 1989. Festival ini merupakan pertarungan antara klan Dani, Lani, dan Yali.

Di festival ini kita bisa menyaksikan seni bela diri dan tarian tradisional. Meski festival ini menampilkan aktivitas militer, namun Festival Lembah Baliem aman untuk disaksikan. Bahkan, festival ini menjadi kompetisi fotografer dari negara lain.

5 Festival Tradisional Di Indonesia Yang Wajib Disaksikan

Berikut lima contoh festival budaya menarik yang diadakan di berbagai wilayah Indonesia. Apakah kamu ingin pergi? Ada banyak sekali peristiwa budaya yang ada di Indonesia. Acara ini merupakan perayaan atau peringatan suatu kebudayaan yang terkenal. Ada banyak acara budaya terkenal di seluruh dunia dan menjadi tujuan wisata wisatawan lokal maupun mancanegara. Berikut beberapa di antaranya;

Tarian Tradisional Kabupaten Kepulauan Sula Tampil Di Istana Negara Republik Indonesia Pada Hut Ri Ke 78

Upacara Sekaten merupakan upacara keagamaan di Keraton Yogyakarta yang diselenggarakan setiap tahun. Ritual ini dilakukan selama tujuh hari, yaitu mulai tanggal 5 Mulud (Rabiulavala) pada sore hari hingga tanggal 11 Mulud (Rabiulavala) pada tengah malam. Acara Sekaten diadakan dalam rangka memperingati hari lahir (Mulud) Nabi Muhammad SAW. Alasan lain diadakannya festival ini adalah untuk menyebarkan Islam.

Jember Fashion Carnaval/JFC merupakan sebuah karnaval fashion yang diadakan setiap tahun di wilayah Jember, Jawa Timur. Sekitar 400 orang mengikuti karnaval, lari dan menari di jalan utama kota Jember yang disaksikan ratusan ribu wisatawan di utara dan selatan jalan tersebut. Mereka dibagi menjadi 8 kategori yang masing-masing mewakili tren tahun ini. Catwalk pertama adalah catwalk Nusantara yang mengangkat tema kostum nasional beberapa daerah seperti Jawa, Bali, Madura, Dayak, Papua, Sumatra, dll. File lain menunjukkan topik yang sedang tren saat ini, terlepas dari negara, grup tertentu, film, acara, atau acara global lainnya. Semua pakaian yang dibuat dalam bentuk gaun, masing-masing akan bersaing memperebutkan hadiah.

Erau adalah tradisi budaya di kota Tengarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Erau berasal dari bahasa Kutai, eroh yang berarti aktivitas, kebisingan, kegembiraan, kebahagiaan. Suasananya riuh, riuh karena banyak kegiatan sekelompok orang yang mempunyai tujuan dan makna, baik sakral, keagamaan, maupun rekreasional.

Festival Sungai Karang digelar di Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau. FSC merupakan event budaya berbasis wisata sungai dan sejarah Kepulauan Riau. Di dalamnya terdapat berbagai perlombaan seperti lomba masak estafet, lomba lempar telur, lomba menggambar, lomba membaca Gurindam dan masih banyak lagi.

Besok Festival Seni Budaya Viii Papua Barat Di Stadion Sanggeng, Ada Kirab Dan Pawai Budaya

Bau Nyale merupakan festival rakyat yang merayakan kisah Putri Mandalika. “Bau” dalam bahasa Lombok berarti menangkap dan “nyale” adalah sejenis cacing laut. Niall disebut-sebut sebagai penjelmaan Putri Mandalika yang mendapat masalah dalam kompetisi tersebut.

Pada acara puncaknya, seluruh masyarakat akan menangkap nyale

Artikel Terkait

Leave a Comment